Dua unggulan teratas Piala Thomas 2010, China dan Indonesia, semakin dekat mewujudkan harapan terciptanya final ideal. Dua negara ini menyegel tiket semifinal turnamen beregu putra tersebut setelah melibas lawan-lawannya pada partai perempat final, Rabu (12/5/2010) di Stadium Putra, Kuala Lumpur, Malaysia.
Tim putra China, yang berstatus juara bertahan, tak terlalu kesulitan menyingkirkan Korea Selatan, yang juga ditaklukkannya dalam fase penyisihan grup. Lin Dan membuka jalan China menuju babak empat besar setelah menang straight set, 21-16, 21-15, atas Park Sung Hwan.
"Kemarin kami berdua gugup, dan hari ini kami sudah lebih rileks," ungkap Lin Dan.
"Saya sungguh ingin meraih kemenangan sehingga tidak memberikan dia kesempatan. Kami berdua bermain lebih baik dari kemarin saat duel begitu ketat," tambah peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008.
Seusai Lin Dan, China menambah dua poin lagi dari ganda pertama Cai Yun/Fu Haifeng, yang juga menang dua set langsung, 21-11, 21-16, atas Jung Jae Sung/Shin Baek Cheol, disusul tunggal kedua Chen Jin, yang tidak terlalu kesulitan melibas Shon Wan Ho dengan 21-15, 21-12. Hasil 3-0 ini memastikan Negeri Tirai Bambu meraih tiket semifinal yang akan berlangsung pada Jumat (14/5/2010) untuk bertemu dengan pemenang Malaysia vs Denmark.
Seperti halnya China, Indonesia pun melibas India 3-0 seperti sudah diprediksi. Pasalnya, kedua negara ini sudah bertemu pada partai terakhir penyisihan grup. Tim Merah Putih yang merupakan unggulan kedua hanya mendapat perlawanan ketat pada partai tunggal pertama ketika Taufik Hidayat dipaksa bermain rubber set 21-12, 10-21, 21-17 melawan Kashyap Parupalli.
Pada dua partai selanjutnya, Indonesia tak menemui kesulitan besar untuk meraih poin. Ganda pertama Markis Kido/Hendra Setiawan menang dua set langsung 21-16, 21-17 atas Sanave Thomas/Akshay Delwakar. Simon Santoso pun menyusul dengan kemenangan atas Arvind Bhatt, 21-8, 21-10, yang memastikan "pasukan Garuda" melaju ke semifinal, untuk bertemu pemenang Jerman vs Jepang.
Tim Uber Indonesia dan Jepang ke semifinal
Dari ajang Piala Uber, Indonesia dan Jepang sudah memastikan diri maju ke semifinal. Indonesia melibas Malaysia 3-0, sedangkan Jepang menaklukkan tim favorit Eropa, Denmark, dengan 3-1.
Keberhasilan Indonesia melumat tuan rumah merupakan sebuah kejutan besar. Pasalnya, pertarungan diprediksi akan berlangsung alot dan skornya bakal ketat. Akan tetapi, kenyataan di lapangan sangat berbeda karena tiga wakil Indonesia langsung merebut kemenangan sehingga dua partai lainnya tak perlu dimainkan.
Adriyanti Firdasari, yang statusnya naik jadi tunggal pertama (seharusnya tunggal pertama Indonesia Maria Febe Kusumastuti, tetapi tidak dimainkan), bermain sangat cemerlang sehingga menang dua set langsung, 21-9, 21-16, atas Wong Mew Choo. Padahal, Malaysia punya perhitungan mereka akan meraih poin dari partai pertama ini.
"Saya minta maaf. Saya benar-benar minta maaf karena penampilan saya buruk," ujar Wong, yang pada pertemuan terakhir di final SEA Games Laos bulan Desember lalu menaklukkan Firdasari. "Penampilan saya di bawah form. Bahkan, ketika saya berusaha bangkit pada set kedua, Firdasari terus mengontrol jalannya pertandingan," tambahnya.
Di pihak lain, Firdasari mengaku senang bisa membalas kekalahannya dari Wong, apalagi hal itu (balasan) dilakukan di depan fans lawan.
"Saya sudah kalah dari Wong dalam beberapa pertemuan sebelumnya. Karena itu, perasaan saya sangat senang karena mengalahkannya di depan fansnya. Mew Choo bisa membaca permainan saya pada set kedua, tetapi saya bisa mengatasinya," ulasnya.
Setelah Firdasari, giliran ganda pertama Greysia Polii/Meiliana Jauhari yang menggandakan keunggulan Indonesia. Bermain selama 54 menit, Greysia/Meiliana menaklukkan ganda utama Malaysia, Wong Pei Tty/Chin Eei Hui, dengan 26-24, 21-18. Setelah itu, Maria Kristin Yulianti yang memastikan Indonesia menang 3-0, setelah menaklukkan Tee Jing Yee dengan 21-19, 21-16. Pada semifinal, Kamis (13/5/2010), Indonesia kemungkinan besar bertemu China, yang baru akan melawan India.
Pada partai lainnya, Jepang melangkah ke semifinal. Eriko Hirose menyumbang poin pertama setelah menang 21-17, 21-11 atas Camilla Sorensen. Hal ini dilakukan sebelum Denmark menyamakannya menjadi 1-1 lewat ganda pertama Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen, yang menang straight set 21-13, 21-15 atas Satoko Suetsuna/Miyuki Maeda.
Pada dua partai selanjutnya, Jepang kembali meraih kemenangan. Tunggal kedua, Ai Goto, tak kesulitan menaklukkan Karina Jorgensen dengan 21-14, 21-10. Hal ini diraih sebelum ganda kedua, Mizuki Fujii/Reika Kakiiwa, bertarung tiga set dengan Lena Frier Kristiansen/Marie Ropke yang berakhir dengan 21-13, 19-21, 21-19, membuat Jepang unggul 3-1 dan lolos ke semifinal untuk bertemu pemenang Rusia vs Korea Selatan.
Tim putra China, yang berstatus juara bertahan, tak terlalu kesulitan menyingkirkan Korea Selatan, yang juga ditaklukkannya dalam fase penyisihan grup. Lin Dan membuka jalan China menuju babak empat besar setelah menang straight set, 21-16, 21-15, atas Park Sung Hwan.
"Kemarin kami berdua gugup, dan hari ini kami sudah lebih rileks," ungkap Lin Dan.
"Saya sungguh ingin meraih kemenangan sehingga tidak memberikan dia kesempatan. Kami berdua bermain lebih baik dari kemarin saat duel begitu ketat," tambah peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008.
Seusai Lin Dan, China menambah dua poin lagi dari ganda pertama Cai Yun/Fu Haifeng, yang juga menang dua set langsung, 21-11, 21-16, atas Jung Jae Sung/Shin Baek Cheol, disusul tunggal kedua Chen Jin, yang tidak terlalu kesulitan melibas Shon Wan Ho dengan 21-15, 21-12. Hasil 3-0 ini memastikan Negeri Tirai Bambu meraih tiket semifinal yang akan berlangsung pada Jumat (14/5/2010) untuk bertemu dengan pemenang Malaysia vs Denmark.
Seperti halnya China, Indonesia pun melibas India 3-0 seperti sudah diprediksi. Pasalnya, kedua negara ini sudah bertemu pada partai terakhir penyisihan grup. Tim Merah Putih yang merupakan unggulan kedua hanya mendapat perlawanan ketat pada partai tunggal pertama ketika Taufik Hidayat dipaksa bermain rubber set 21-12, 10-21, 21-17 melawan Kashyap Parupalli.
Pada dua partai selanjutnya, Indonesia tak menemui kesulitan besar untuk meraih poin. Ganda pertama Markis Kido/Hendra Setiawan menang dua set langsung 21-16, 21-17 atas Sanave Thomas/Akshay Delwakar. Simon Santoso pun menyusul dengan kemenangan atas Arvind Bhatt, 21-8, 21-10, yang memastikan "pasukan Garuda" melaju ke semifinal, untuk bertemu pemenang Jerman vs Jepang.
Tim Uber Indonesia dan Jepang ke semifinal
Dari ajang Piala Uber, Indonesia dan Jepang sudah memastikan diri maju ke semifinal. Indonesia melibas Malaysia 3-0, sedangkan Jepang menaklukkan tim favorit Eropa, Denmark, dengan 3-1.
Keberhasilan Indonesia melumat tuan rumah merupakan sebuah kejutan besar. Pasalnya, pertarungan diprediksi akan berlangsung alot dan skornya bakal ketat. Akan tetapi, kenyataan di lapangan sangat berbeda karena tiga wakil Indonesia langsung merebut kemenangan sehingga dua partai lainnya tak perlu dimainkan.
Adriyanti Firdasari, yang statusnya naik jadi tunggal pertama (seharusnya tunggal pertama Indonesia Maria Febe Kusumastuti, tetapi tidak dimainkan), bermain sangat cemerlang sehingga menang dua set langsung, 21-9, 21-16, atas Wong Mew Choo. Padahal, Malaysia punya perhitungan mereka akan meraih poin dari partai pertama ini.
"Saya minta maaf. Saya benar-benar minta maaf karena penampilan saya buruk," ujar Wong, yang pada pertemuan terakhir di final SEA Games Laos bulan Desember lalu menaklukkan Firdasari. "Penampilan saya di bawah form. Bahkan, ketika saya berusaha bangkit pada set kedua, Firdasari terus mengontrol jalannya pertandingan," tambahnya.
Di pihak lain, Firdasari mengaku senang bisa membalas kekalahannya dari Wong, apalagi hal itu (balasan) dilakukan di depan fans lawan.
"Saya sudah kalah dari Wong dalam beberapa pertemuan sebelumnya. Karena itu, perasaan saya sangat senang karena mengalahkannya di depan fansnya. Mew Choo bisa membaca permainan saya pada set kedua, tetapi saya bisa mengatasinya," ulasnya.
Setelah Firdasari, giliran ganda pertama Greysia Polii/Meiliana Jauhari yang menggandakan keunggulan Indonesia. Bermain selama 54 menit, Greysia/Meiliana menaklukkan ganda utama Malaysia, Wong Pei Tty/Chin Eei Hui, dengan 26-24, 21-18. Setelah itu, Maria Kristin Yulianti yang memastikan Indonesia menang 3-0, setelah menaklukkan Tee Jing Yee dengan 21-19, 21-16. Pada semifinal, Kamis (13/5/2010), Indonesia kemungkinan besar bertemu China, yang baru akan melawan India.
Pada partai lainnya, Jepang melangkah ke semifinal. Eriko Hirose menyumbang poin pertama setelah menang 21-17, 21-11 atas Camilla Sorensen. Hal ini dilakukan sebelum Denmark menyamakannya menjadi 1-1 lewat ganda pertama Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen, yang menang straight set 21-13, 21-15 atas Satoko Suetsuna/Miyuki Maeda.
Pada dua partai selanjutnya, Jepang kembali meraih kemenangan. Tunggal kedua, Ai Goto, tak kesulitan menaklukkan Karina Jorgensen dengan 21-14, 21-10. Hal ini diraih sebelum ganda kedua, Mizuki Fujii/Reika Kakiiwa, bertarung tiga set dengan Lena Frier Kristiansen/Marie Ropke yang berakhir dengan 21-13, 19-21, 21-19, membuat Jepang unggul 3-1 dan lolos ke semifinal untuk bertemu pemenang Rusia vs Korea Selatan.
0 comments:
Posting Komentar